BAB I
PEMBAHASAN
Komputer merupakan sebuah mesin yang bahasanya
hanya terdiri dari karakter 0 dan 1 atau bilangan biner. Sehingga perlu sebuah
sistem operasi yang salah satunya dapat dibuat menggunakan bahasa Java maupun
bahasa Pascal. Dalam suatu bahasa ada suatu sistem yang biasa disebut
‘Perulangan’ atau ‘Looping’. Perulangan merupakan suatu proses
dalam sebuah program untuk dapat mengeksekusi satu atau beberapa statemen yang
sama secara berulang sampai ditentukan kondisi untuk berhenti.
Perulangan adalah
melakukan perintah yang ada di dalam blok perulangan tersebut secara berulang -
ulang sesuai dengan nilai yang ditentukan atau sampai mencapai sebuah batas
tertentu dari sebuah perulangan tersebut.
Struktur
kontrol pengulangan adalah berupa pernyataan dari Java yang mengijinkan kita
untuk mengeksekusi blok code berulang-ulang sesuai dengan jumlah tertentu yang
diinginkan.
Setiap perulangan
memiliki 4 bagian yaitu :
- inisialisasi (initialization),
- badan program (body) / statement,
- iterasi (iteration), dan
- termination.
Ada tiga
bentuk struktur pengulangan pada Java, yaitu: for, while, dan dowhile
A.
For
For
adalah perulangan yang jumlah perulangannya sudah ditentukan sebelumnya, dengan
kata lain perulangan blok dalam for sudah ditetukan sebelumnya.
Struktur for pada umumnya digunakan untuk
melakukan perulangan yang banyaknya sudah pasti atau sudah diketahui sebelumya.
Dalam jenis ini, kita harus mendefinisikan inisialisasi dan kondisi untuk
keluar dari perulangan. Selain itu kita juga perlu menambahkan iterasi, yaitu
variabel pengontrol untuk melakukan proses increment maupun decrement.
Berikut penulisan sintaks struktur for
Bentuk Umum
for (InitializationExpression; LoopCondition;
StepExpression){
statement1;
statement2;
. . .
}
dimana,
InitializationExpression – inisialisasi dari variabel loop.
LoopCondition – membandingkan variabel loop pada nilai batas.
StepExpression/iterasi - melakukan update pada variabel loop.
Contoh 1 :
Penjelasan
Pada contoh ini, statement j=3 merupakan
inisialisasi dari variabel. Selanjutnya, kondisi x=0; x<5; diperiksa. Jika kondisi bernilai true,
statement di dalam for loop dieksekusi. Kemudian, statement
x++ dan j-- dieksekusi, dan dilakukan pengecekan kondisi. Kondisi ini akan
dilakukan berulang-ulang sampai mencapai nilai yang salah (false).
Apapun yang berada di dalam tanda kurung kurawal dari for tersebut maka masuk
ke dalam bagian dari perulangan (akan diulang jika bernilai true).
Contoh 2 :
Penjelsan
Pada contoh ini, statement i merupakan
inisialisasi dari variabel. Selanjutnya, kondisi i=1; i<=5; diperiksa. Jika kondisi bernilai true,
statement di dalam for loop dieksekusi. Kemudian, statement
i++ dieksekusi, dan dilakukan pengecekan kondisi. Kondisi ini akan dilakukan
berulang-ulang sampai mencapai nilai yang salah (false). Apapun yang
berada di dalam tanda kurung kurawal dari for tersebut maka masuk ke dalam
bagian dari perulangan (akan diulang jika bernilai true).
Contoh 3
:
Pada contoh ini, statement d=3 merupakan
inisialisasi dari variabel. Selanjutnya, kondisi a=0; a<=d; dan c=d; c>a; diperiksa. Jika kondisi
bernilai true, statement di dalam for loop dieksekusi.
Kemudian, statement a++ dan c-- dieksekusi, dan dilakukan pengecekan kondisi.
Kondisi ini akan dilakukan berulang-ulang sampai mencapai nilai yang salah (false).
Apapun yang berada di dalam tanda kurung kurawal dari for tersebut maka masuk
ke dalam bagian dari perulangan (akan diulang jika bernilai true).
Contoh 4
:
Penjelasan
Pada contoh ini, statement b=80 merupakan
inisialisasi dari variabel. Selanjutnya, kondisi a=0; a<4; dan c=0; c<=a; diperiksa. Jika kondisi
bernilai true, statement di dalam for loop dieksekusi.
Kemudian, statement a++ dan c++ dieksekusi, dan dilakukan pengecekan kondisi.
Kondisi ini akan dilakukan berulang-ulang sampai mencapai nilai yang salah (false).
Apapun yang berada di dalam tanda kurung kurawal dari for tersebut maka masuk
ke dalam bagian dari perulangan (akan diulang jika bernilai true).
Contoh 5
:
Pada contoh ini, statement i merupakan
inisialisasi dari variabel. Selanjutnya, kondisi i=1; i<11; diperiksa. Jika kondisi bernilai true,
statement di dalam for loop dieksekusi. Kemudian, statement i++
dieksekusi, dan dilakukan pengecekan kondisi. Kondisi ini akan dilakukan
berulang-ulang sampai mencapai nilai yang salah (false). Apapun yang
berada di dalam tanda kurung kurawal dari for tersebut maka masuk ke dalam bagian
dari perulangan (akan diulang jika bernilai true).
B. While
Perulangan
while bekerja dengan cara apa bila kondisi while itu terpenuhi atau bernilai
true maka perulangan tersebut akan terus dilakukan sapai bernilai false.
Dalam while proses perulangan dilakukan terus
menerus ketika suatu pernyataan yang di jalankan sesuai dengan kondisi yang di
tetapkan itu benar dalam hal ini pengujian dilakukan terlebih dahulu baru
perulangan dilakukan.
Struktur while adalah jenis perulangan yang
mendefinisikan kondisi di awal blok. Ini artinya apabila kondisi tidak
terpenuhi (false) maka proses perulangan pun tidak akan pernah
dilakukan. Proses inisialisasi nilai pada struktur while ditulis
sebelum kita menuliskan struktur while itu sendiri, sedangkan iterasi akan dituliskan
di dalam blok. Berikut penulisan sintaks struktur while :
Bentuk Umum
Inisialisai
while(kondisi){
statement1;
statement2;
. . .
Iterasi;
}
Contoh 1
Penjelasan
Pada contoh ini, statement a=1 merupakan
inisialisasi dari variabel. Selanjutnya, kondisi a<7 diperiksa. Jika kondisi
bernilai true, statement di dalam while dieksekusi.
Kemudian, statement a++ dieksekusi, dan dilakukan pengecekan kondisi. Kondisi
ini akan dilakukan berulang-ulang sampai mencapai nilai yang salah (false).
Apapun yang berada di dalam tanda kurung kurawal dari while tersebut maka masuk
ke dalam bagian dari perulangan (akan diulang jika bernilai true).
Ketika a++ dihilangkan maka akan terjadi perulangan yang tidak berhenti (infinite
loop).
Contoh 2
:
Penjelasan
Pada contoh ini, statement i=1 dan j=1
merupakan inisialisasi dari variabel. Selanjutnya, kondisi i<=2 dan j<=5
diperiksa. Jika kondisi bernilai true, statement di dalam while
dieksekusi. Kemudian, statement i++ dan j++ dieksekusi, dan dilakukan
pengecekan kondisi. Kondisi ini akan dilakukan berulang-ulang sampai mencapai
nilai yang salah (false). Apapun yang berada di dalam tanda kurung
kurawal dari while tersebut maka masuk ke dalam bagian dari perulangan (akan
diulang jika bernilai true). Ketika i++ dan j++ dihilangkan maka
akan terjadi perulangan yang tidak berhenti (infinite loop).
Contoh 3
:
Penjelasan
Pada contoh ini, statement a=1 merupakan
inisialisasi dari variabel. Selanjutnya, kondisi a<10 diperiksa. Jika
kondisi bernilai true, statement di dalam while dieksekusi.
Kemudian, statement a++ dieksekusi, dan dilakukan pengecekan kondisi. Kondisi
ini akan dilakukan berulang-ulang sampai mencapai nilai yang salah (false).
Apapun yang berada di dalam tanda kurung kurawal dari while tersebut maka masuk
ke dalam bagian dari perulangan (akan diulang jika bernilai true).
Ketika a++ dihilangkan maka akan terjadi perulangan yang tidak berhenti (infinite
loop).
Contoh 4 :
Penjelasan
Pada contoh ini, statement i=1 merupakan
inisialisasi dari variabel. Selanjutnya, kondisi i<=5 diperiksa. Jika
kondisi bernilai true, statement di dalam while dieksekusi.
Kemudian, statement i++ dieksekusi, dan dilakukan pengecekan kondisi. Kondisi
ini akan dilakukan berulang-ulang sampai mencapai nilai yang salah (false).
Apapun yang berada di dalam tanda kurung kurawal dari while tersebut maka masuk
ke dalam bagian dari perulangan (akan diulang jika bernilai true).
Ketika i++ dihilangkan maka akan terjadi perulangan yang tidak berhenti (infinite
loop).
Contoh 5
:
Penjelasan
Pada contoh ini, statement x=0 merupakan
inisialisasi dari variabel. Selanjutnya, kondisi x<10 diperiksa. Jika
kondisi bernilai true, statement di dalam while dieksekusi.
Kemudian, statement x++ dieksekusi, dan dilakukan pengecekan kondisi. Kondisi
ini akan dilakukan berulang-ulang sampai mencapai nilai yang salah (false).
Apapun yang berada di dalam tanda kurung kurawal dari while tersebut maka masuk
ke dalam bagian dari perulangan (akan diulang jika bernilai true).
Ketika x++ dihilangkan maka akan terjadi perulangan yang tidak berhenti (infinite
loop).
C.
Do-While
Do...While
: seperti while tetapi jika do-while minimal melakukan satu kali
pekerjaan yang ada di dalam blok do-while tersebut. do-while akan mengulang
terus sampai while bernilai flase.
Struktur do-while sebenarnya
mirip dengan struktur while. Perbedaannya hanya terletak pada
penempatan kondisinya saja. Pada struktur while kondisi
ditempatkan pada awal blok perulangan sdangkan struktur do-while kondisinya
di akhir blok. Akibatnya pada struktur jenis ini, proses perulangan akan
dilakukan minimal sekali meskipun kondisinya tidak terpenuhi. Berikut
penulisan sintaks strukturwhile :
Bentuk Umum
do{
statement1;
statement2;
. . .
Iterasi;
}while( kondisi );
Statement di dalam do-while loop akan
dieksekusi pertama kali, dan dilakukan pengecekan kondisi dari
boolean_expression. Jika nilai tersebut belum mencapai nilai yang diinginkan,
statement akan dieksekusi lagi.
Contoh 1
:
Penjelasan
Pada contoh ini, statement i=1 merupakan
inisialisasi dari variabel. Selanjutnya, membaca statement kemudian kondisi
i<=5 diperiksa. Jika kondisi bernilai true, statement di
dalam do dieksekusi. Kemudian, statement i++ dieksekusi, dan
dilakukan pengecekan kondisi. Kondisi ini akan dilakukan berulang-ulang sampai
mencapai nilai yang salah (false). Apapun yang berada di dalam tanda
kurung kurawal dari do-while tersebut maka masuk ke dalam bagian dari
perulangan (akan diulang jika bernilai true). Ketika i++ dihilangkan maka akan
terjadi perulangan yang tidak berhenti (infinite loop).
Contoh 2
:
Penjelsan
Pada contoh ini, membaca statement kemudian
kondisi true diperiksa. Jika kondisi bernilai true, statement di
dalam do dieksekusi. Kemudian, Kondisi ini akan dilakukan
berulang-ulang sampai mencapai nilai yang salah (false). Apapun yang
berada di dalam tanda kurung kurawal dari do-while tersebut maka masuk ke dalam
bagian dari perulangan (akan diulang jika bernilai true).
Contoh 3
:
Pada contoh ini, membaca statement kemudian
kondisi false diperiksa. Jika kondisi bernilai true, statement di
dalam do dieksekusi. Kondisi ini akan dilakukan berulang-ulang
sampai mencapai nilai yang salah (false). Apapun yang berada di dalam
tanda kurung kurawal dari do-while tersebut maka masuk ke dalam bagian dari
perulangan (akan diulang jika bernilai true).
Contoh 4
:
Penjelasan
Pada contoh ini, statement i=1 merupakan
inisialisasi dari variabel. Selanjutnya, membaca statement kemudian kondisi
i<=10 diperiksa. Jika kondisi bernilai true, statement di
dalam do dieksekusi. Kemudian, statement i++ dieksekusi, dan
dilakukan pengecekan kondisi. Kondisi ini akan dilakukan berulang-ulang sampai
mencapai nilai yang salah (false). Apapun yang berada di dalam tanda
kurung kurawal dari do-while tersebut maka masuk ke dalam bagian dari
perulangan (akan diulang jika bernilai true). Ketika i++ dihilangkan maka akan
terjadi perulangan yang tidak berhenti (infinite loop).
Contoh 5 :
Penjelasan
Pada contoh ini, statement i=1 merupakan
inisialisasi dari variabel. Selanjutnya, membaca statement kemudian kondisi
i<=10 diperiksa. Jika kondisi bernilai true, statement di
dalam do dieksekusi. Kemudian, statement i++ dieksekusi, dan
dilakukan pengecekan kondisi. Kondisi ini akan dilakukan berulang-ulang sampai
mencapai nilai yang salah (false). Apapun yang berada di dalam tanda
kurung kurawal dari do-while tersebut maka masuk ke dalam bagian dari
perulangan (akan diulang jika bernilai true). Ketika i++ dihilangkan maka akan
terjadi perulangan yang tidak berhenti (infinite loop).
BAB II
PENUTUP
A. Kesimpulan
Perulangan adalah melakukan perintah
yang ada di dalam blok perulangan tersebut secara berulang - ulang sesuai
dengan nilai yang ditentukan atau sampai mencapai sebuah batas tertentu dari
sebuah perulangan tersebut.Struktur
kontrol pengulangan adalah berupa pernyataan dari Java yang mengijinkan kita
untuk mengeksekusi blok code berulang-ulang sesuai dengan jumlah tertentu yang diinginkan.
Ada tiga
bentuk struktur pengulangan pada Java, yaitu: for, while, dan dowhile
- For adalah perulangan yang jumlah perulangannya sudah ditentukan sebelumnya, dengan kata lain perulangan blok dalam for sudah ditetukan sebelumnya.
-Perulangan while bekerja dengan cara apa bila kondisi while itu terpenuhi atau bernilai true maka perulangan tersebut akan terus dilakukan sapai bernilai false.
-Do...While : seperti while tetapi jika do-while minimal melakukan satu kali pekerjaan yang ada di dalam blok do-while tersebut. do-while akan mengulang terus sampai while bernilai flase. do-while sebenarnya mirip dengan struktur while. Perbedaannya hanya terletak pada penempatan kondisinya saja. Pada struktur while kondisi ditempatkan pada awal blok perulangan sdangkan struktur do-while kondisinya di akhir blok.
- For adalah perulangan yang jumlah perulangannya sudah ditentukan sebelumnya, dengan kata lain perulangan blok dalam for sudah ditetukan sebelumnya.
-Perulangan while bekerja dengan cara apa bila kondisi while itu terpenuhi atau bernilai true maka perulangan tersebut akan terus dilakukan sapai bernilai false.
-Do...While : seperti while tetapi jika do-while minimal melakukan satu kali pekerjaan yang ada di dalam blok do-while tersebut. do-while akan mengulang terus sampai while bernilai flase. do-while sebenarnya mirip dengan struktur while. Perbedaannya hanya terletak pada penempatan kondisinya saja. Pada struktur while kondisi ditempatkan pada awal blok perulangan sdangkan struktur do-while kondisinya di akhir blok.
DAFTAR PUSTAKA
ANuff,
Penuntun Pemrograman Java, Andi Yogyakarta, 1997
Kadir,
Abdul. Dasar Pemrograman Java 2. Andi. Yogyakarta, 2008
0 comments:
Post a Comment